Jakarta 04 November 2012
Big family sruduk follow kembali beraksi. Setelah sukses dalam beberapa event sosial seperti rumah tahfidz, sedekah bebek dan tanam seribu pohon. Kali ini sruduker jabodetabek mengadakan aksi nyata kembali berupa berbagi makanan bersama kaum dhua’fa,dan anak jalanan. Acara yang berawal dari diskusi melalui blackberry group ini digagas dalam waktu singkat. Kopdar mini di McD Cibubur yang digawangi oleh mas Ivan, isti, joko, pak hilal dan ovi ini juga didukung langsung oleh manager in charge McD cibubur jambore mas Eka kurniawan menunjuk kak yeti menjadi PIC dalam kegiatan sosial ini.
Walaupun berawal dari sebuah wacana diskusi, tapi srudukers jabodetabek yang terjaring dalam divisi SFBC (Sruduk Follow Books Club) ini berkeyakinan tidak hanya agar semua ini bukan sekedar wacana. Tepat di hari minggu tanggal 5 November 2012 aksi ini digelar. Aksi yang dinamakan BerMaknA ini adalah singkatan dari Berbagi Makanan Bersama anak jalanan dan dhu’afa.
Target lokasi yang akan dibidik kali ini adalah sekitar cibubur junction. Tim bergerak langsung habis maghrib setelah breafing pada sore hari. Dua mobil sekaligus mengangkut 50 box nasi dan 20 paket McD dari McD jabore Cibubur siap disebarkan kepada saudara kita yang membutuhkan. Walau hujan, becek gak ada ojek tim tetap semangat bergerak menembus dinginnya malam.
lokasi pertama wilayah sekitar cibubur junction yang diharapkan akan banyak anak-anak jalanannya ternyata diluar harapan. Dilokasi ini tim hanya menemukan beberapa orang pemulung saja. Mungkin karena hujan mengguyur jakarta sore itu, target yang kita harapkan berkumpul tidak terlihat seperti hari biasanya. Walhasil lokasi pertama pembagian hanya dapat dibagikan diatas mobil karena macet mendera jalanan akses tol cibubur. Namun, tim terus berupaya membagikan box nasi tersebut kepada beberapa pemulung yang ditemui sepanjang jalan.
Tim terus bergerak menuju lokasi kedua, Ps Rebo. Lokasi cijantung Ps Rebo yang awalnya dipilih juga tak nampak para anak jalanan dan dhua’fa. Tim sejenak breafing tepat didepan pusdikes cijantung. Waktu menunjukan pukul 20.15 dari jam smartphone saya. Lapar yang mendera tak mengendurkan semangat tim untuk terus bergerak mencari target sasaran. Yah, hasil breafing singkat pinggir jalan menentukan lokasi selanjutnya ‘Rancoh’ nama tempat yang disanyalir sebagai markas para pemulung wilayah Jakarta Selatan.
Jalanan yang gelap, sempit dan becek adalah kesan pertama tim menginjakan kaki. Tidak mudah memang menuju lokasi tersebut. Beberapa kali ivo salah satu tim harus turun mengatur lalin yang masuk ke gang sempit tersebut. Mas zaky salah satu tim yang berprofesi sebagai wartawan senior dengan lincah mencari inforamasi perkampungan pemulung tersebut. Nah, akhirnya sampai juga kita di lokasi yang sangat terjal!!!. Turunan yang sangat terjal dengan batu-batuan yang licin karena terguyur hujan memutuskan tim hanya beberapa orang saja yang turun yaitu ivo dan mas zaky. Saya, joko dan mamet menunggu diatas untuk tindakan selanjutnya. sedangkan mbak yeti, mas ivan, isti, latansa, dije, pak hilal, mbak tri dan mas aan memastikan kebutuhan sampai semuanya kewarga lainnya. Kemudian tim berpencar ke tempat lain masih ada beberapa box nasi yang belum tersalurkan.
Inilah lokasi target ketiga setelah breafing singkat yang kedua malam sudah semakin lelap. Tim memutuskan untuk ke lokasi sekitar kebagusan. Dekat Sekolah Juara Rumah Zakat. Namanya daerah kober. Nah ternyata, ditengah-tengah pemakaman umum juga terdapat beberapa warga yang tinggal dirumah rumah yang tak layak huni. Target terakhir di hari minggu 4 November 2012 ini mengnantarkan keletihan tim menjadi senyuman karena melihat mereka sauadara-saudara kita juga tersenyum malam itu. Walaupun beberapa peserta bermakna harus pulang dengan cerita kekhawatiran orang tua masing-masing. Namun inilah cerita menarik petualangan SFBC dalam misi sosial ^_^(ovi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar