Minggu, 16 Februari 2014

One day fieldtrip to pos office

Ini cerita ku bersama para sahabat kecil yang tak pernah habis kisahnya aku tulis dalam jejak jejak kehidupanku.
Setiap hari ada saja kejutan kejutan yang mereka buat. Rasa penasaran mereka,celotehan polos mereka,hingga kejailan mereka. Kali ini aku akan bercerita tentang 24 malaikat kecilku lagi. Semoga kalian tak bosan untuk membacanya.:)
Tepat tanggal 11Februari kemarin akhirnya aku mengajak mereka pergi ke agen kantor pos terdekat di bilangan Parung bingung. Memang sih sejujurnya sudah lama banget mau mengajak mereka untuk berkenalan dengan kantor pos tapi waktunya selalu terbentur dengan agenda lainya. Kali ini alhamdulillah akhirnya Allah mengizinkanku untuk memperkenalkan mereka tentang dunia surat menyurat.
Surat menyurat memang terasa sepele dengan hadirnya gadget yang mempermudah komunikasi manusia. Namun, tujuan pembelajaran yang aku perkenalkan kepada anak kelas tiga bukan hanya sekedar mereka dapat menggunakan dan mengetahui jasa pengiriman surat manual tetapi juga menghargai pekerjaan dibidang jasa yang dapat mempermudah masyarakat dalam berhubungan jarak jauh.
Dahulu sebelum ada sms,email atau dunia social media kita selalu menggunakan jasa pos untuk bertukar kabar dengan teman-teman yang jaraknya berjauhan (long distance). Nah karena itu aku memperkenalkannya kepada anak anak agar mereka lebih bersyukur dengan kemajuan teknologi yang ada. Selain itu agar mereka dapat memenfaatkan jasa pengurjman surat manual ini ke taman teman di pelosok pedalaman yang belum mengenal media onljne dilingkunganya.
Fieldtrip kali ini juga seru loh...karena anak anak berangkat menggunakan angkutan umum alias angkot hehehe...tega ya miss ovi ngajak anak anak lucu ganteng and cantik ini naik angkot yang panassss:/. Hehe sebenarnya punya alasan sendirir sih kenapa perginya pakai angkot gak pakai mobil sekolah yang ac-nya dingin atau sewa bus executive untuk kegiatan ini.
Yup,alasanku simple agar mereka tumbuh menjadi anak yang tangguh,dapat berhadapan dengan segala kondisi karena pada hakikatnya pendidikan itu adalah mempersiapkan mereka menjadi pribadi yang kuat,berakhlak dan dapat menghadapi masa depan dengan kondisi apapun. Kelak mereka juga akan tumbuh menjadi pemimpin bangsa ini. Jadi, mereka dipersiapkan menembus segala lapisan masyarakat. Pakai mobil bagus buat anak-anak DU itu udah biasa dan gak ada pengalaman berharganya. Tapi kalau naik angkot,itu baru luar biasa.
Oh iya disini mereka juga belajar antri...tidak egois atau saling serobot. Lucu and kasihan juga sih saat melihat wajah imut mereka antri sambil kepanasan tapi rasa kasihan itu kubuang jauh jauh agar mereka tidak tumbuh menjadi anak yang manja yang selalu bersandar pada rasa kasihan dari orang lain.

SEMANGAT TERUS SHOLAHUDDIIN AL-AYUBI. LOVE YOU SO MUCH BABY!*muuuachh*

Sabtu, 01 Februari 2014

MENGAKU CINA

Hai,kenalin namaku Andri. Cowok ganteng yang direbutin banyak cewek sampe aku sendiri bingung memilih yang mana. Maklumlah,orang bilang wajahku sebelas dua belas dengan leonardo dicaprio. *ciyus deh*
Tapi,ngomong-ngomong soal ganteng seperti ngomong dengan cermin sendiri. Soalnya orang yang bilang aku ganteng kaya di atas yah cuma diriku sendiri. Belum ada penelitian kalau aku bener-bener ganteng melebihi anak-anaknya Ahmad Dani hehehe.
Pekerjaanku hmmm...gak usah disebutin deh. Anggap aja aku seorang abdi negara. Dan keluargaku (tidak usah dibicarakan) karena ini hanya kisahku bukan keluargaku.
***
Sudah memasuki tahun kuda dalam pertanggalan cina. Hingga saat ini aku masih happy dengan aktivitas yang aku jalani bersama teman-teman terbaikku. Jo,widi,Haris dan Umam.
"Ndri,long weekend jalan yok udah lama gak naik gunung." ajak Widi yang gemar sekali naik gunung. Cowok yang jambangnya kaya pisau dapur ini paling hobi naik gunung. Tapi kalau ditanya kapan mau melamar Winda ceweknya,Widi mendadak mati suri. PHP kelas bajigur.
"Boleh,tapi nanti ransel guwe elo yang bawain yah,kan gantian waktu elo pingsan di bromo gw yang bantuin bopong elo sampe ke posko" jawabku
"Aseeemmm...kalo tau gini mah guwe gak pura-pura pingsan dulu."
"Oh,jadi elo dulu pura-pura pingsan?" tanyaku terkejut tak menyangka
"Iya...dari pada elo pura-pura mengaku cina sama orang-orang di twitter pake ngedit foto resolusi tertinggi mata disipitin,kulit diputihin,idung mancung di pesekin. Nah sekarang elo liat deh TL rame nyariin elo karena followers lo pada mau mintain angpao"*tepokjidad*.
Dan hari ini tepat tahun baru cina. Aku buron karena disangka cina akibat mengaku Cina. *kaboooorr*

"Be you be original"

Cerita ini hanya fiktif yang terinspirasi dari chatingan seorang teman hari ini. Enjoy this momment:)