Rabu, 05 Juni 2013

Andai 2 Juni kemarin tak pernah berakhir

Kemarin, yah kemarin satu kata yang tak akan aku lupa kutulis disini, di blog my hearts. sebuah rekaman kehidupan dari kehidupanku sendiri. Kemarin, tepatnya saat peluncuran buku yang aku tulis bersama temen-temen SFBC. Saat mimpi-mimpiku yang dari dulu ingin sekali kugapai sebagai seorang kuli kata dan menghasilkan sebuah karya. 
Kemarin, saat aku telah lama menunggu hari ini. Mungkin memang bukan hari yang besar dan sangat spesial dalam deretan kehidupanku. Tapi, hari itu memang ada yang terasa berbeda dengan hadirnya kamu secara tiba-tiba. Surprise!!! benar-benar menjadi kado dalam peluncuran buku antologi ke empatku. 
Awalnya hari itu memang seperti hari-hariku biasanya. apa lagi saat aku tau beberapa hari sebelumnya kau akan mengadakan perjalanan tugas ke luar pulau Jawa. Yah, hanya dapat memahami posisimu sebagai seorang pegawai yang serba sibuk. Apa lagi saat beberapa kali aku mengirim pesan Blackberry service yang tanpa balasan. Mengecewakan. Bagaimana mau dibalas, dibaca saja tidak ;( . Tapi, ada satu kali balasanmu yang beralasan "Di Papua susah sinyal". It's Ok saya dapat memahami dan dapat memahami pula kalau di acaraku kamu akan absent juga. 
Memendam rasa kecewa tapi tak dalam. Cukup terbiasa dan belajar untuk membiasakan diri seperti ini. Saat detik yang terus berjalan, saat keraguan akan kedatanganmu juga semakin menumpuk, aku biarkan saja nadiku terus berdenyut mempersiapkan tanggal 2 Juni kemarin. Tanpa kamu. Yah, tanpa kehadiranmu yang menggenapkan aku.

pagi 2 Juni 2013
'Klik' Blackberryku bergetar ternyata pesan dari kamu...walau malas aku membacanya, tapi aku buka juga. "Vi, Acaramu jam berapa? aku udah ada dirumah. kalau nggak bales berarti aku nggak tw." 
"Jm 13.00" aku berusaha mereply pesan darimu. walau aku ragu kamu mau datang apa tidak?
"Horee dateng!!!" Aku berusaha menghibur diriku sendiri. Dan kau meledeknya
"Dateng nggak yah???? !-) badan capek nih..." katamu
"Y udah, kalo capek, aku faham kok" mencoba memahami dan berusaha menjadi posisimu yang lelah saat itu.

Saat TMBookStore 13.00
Seperti biasa pula bersama teman-teman SFBC yang hebat. Sebelum acara, sempat kami bercanda ria, berceloteh tentang kontrak buku terbaru, modus sana modus sini, dst. Setelah kebosananku meradang, Buku Novel menjadi tempat pijakanku sementara. Ditambah Rivo memintaku menajaga peralatan acara. Oke lah gpp. Aku senang kok membantunya sambil menikmati sajian cerita LDR yang ada di salah satu rak buku. Kembali saat berkumpul bersama Tansa, Rivo, Bu Dini dll, aku cukup terkejut dengan hadirmu siang itu. Ups, banyak kemajuan salah satunya perutnya yang agak maju (Gemuk >_<). Terkejut, kaget,Senang  dan... ah, sulit aku ungkap disini. Karena aku kira kamu akan absent diacaraku ini, tapi kamu justru datang berlelah-lelahan sepulang dari luar kota. Dan saat itu pun kita bercerita banyak hal, mengkalirifikasi tentang BBM yang argghhhh...!!!! bikin salah faham! hingga saling membully, bercanda bersama. Bukan hanya kau dan aku, tapi dengan teman-teman lainnya. Aku juga memperkenalkan beberapa temanku kepadamu, kegiatan-kegiatan SFBC ini dll. 
Saat yang paling menyedihkan, waktu kamu bilang "Kita misah disini yah," aku memang tak berkomentar apapun. walau sejujurnya aku ingin  katakan pada hari ini "Hari, andai kau bisa berhenti sejenak. Aku tau, hari ini aku juga akan pergi kerumah salah satu clienku, dan dia pasti akan beristirahat dirumah." 
Saat malamku hadir dalam guratan senja yang menenggelamkan matahari, aku hanya dapat berbisik lirih "Andai hari ini 2 Juni 2013 tak pernah berakhir"