Rabu, 26 Maret 2014

Ciri-Ciri anak Autis




Berikut ini beberapa ciri autis :

A. Interaksi Sosial (minimal 2):
1. Tidak mampu menjalin interaksi sosial non verbal: kontak mata, ekspresi muka, posisi tubuh, gerak-gerik kurang tertuju
2. Kesulitan bermain dengan teman sebaya
3. Tidak ada empati, perilaku berbagi kesenangan/minat
4. Kurang mampu mengadakan hubungan sosial dan emosional 2 arah

B. Komunikasi Sosial (minimal 1):
1. Tidak/terlambat bicara, tidak berusaha berkomunikasi non verbal
2. Bisa bicara tapi tidak untuk komunikasi/inisiasi, egosentris
3. Bahasa aneh & diulang-ulang/stereotip
4. Cara bermain kurang variatif/imajinatif, kurang imitasi social

C. Imaginasi, berpikir fleksibel dan bermain imaginatif (minimal 1):
1. Mempertahankan 1 minat atau lebih dengan cara yang sangat khas dan berlebihan, baik intensitas dan fokusnya
2. Terpaku pada suatu kegiatan ritualistik/rutinitas yang tidak berguna
3. Ada gerakan-gerakan aneh yang khas dan berulang-ulang. Seringkali sangat terpukau pada bagian-bagian tertentu dari suatu benda

Anak yang hiperaktif tidak selalu berarti anak autis, sebaliknya anak autis tidak selalu hiperaktif. Si anak teman Bunda itu belum tentu autis walaupun mungkin saja iya. Untuk bisa menentukan apakah seorang anak menyandang autisme atau tidak, ada baiknya anak diperiksakan kepada psikolog / psikiater anak. Kalau sudah 6 tahun dan belum pernah diperiksakan, ada kemungkinan anak itu nantinya harus mengalami banyak sekali terapi intensif untuk mengejar ketertinggalannya.