Selasa, 22 Januari 2013

SCORCH YANG SELALU BERSYUKUR



karya pertama Fergie

by: fergie Galley Ahmad Fiqih (kelas 3 SD)

            Ini adalah cerita dari dunia bintang, teman-teman tau, apa cerita dari dunia binatang itu? Yupz, betul sekali. Cerita tentang binatang itu adalah fabel. Sekarang aku akan bercerita tentang Scorch. Siapa sih scorch itu?bagaimana kehidupan scorch dan apa yang dilakuakan oleh scorch?
            Teman, scorch adalah seekor singa yang tinggal dipedalaman  hutan. Ia tinggal sendiri, sebatang kara tanpa ayah da n ibu. Tidak seperti kita yang masih memiliki keluarga yang lengkap ‘alhamdulillah’ . Scorch juga tidak punya teman. Bukan  karena ia jahat tetapi karena teman-temannya semua takut sehingga pergi menjauh darinya.
            Suatu hari  si singa yang malang kelaparan. Ia merintih kesakitan.
“aduhhh, perutku lapar...."   rintihnya. Ia sendiri tanpa teman, tanpa ayah dan  ibu. Ia terus berjalan  sejauh yang ia mampu untuk mencari apa saja yang bisa ia makan. Tapi semua sia-sia. tak ada satu pun yang dapat ia makan. Sampai akhirnya ia berjalan  semakin lamban dan ditemuinya satu pohon dengan buah berwarna merah. Scorch  terkejut melihat buah-buahan tersebut. ia tak tertarik tetapi ia lapar. Sebenarnya, Scorch bukan pemakan buah-buahan tapi apa boleh buat buah ini terlalu menggiyurkan disamping perut yang sudah bernyanyi kerontang kewrontang .  Entah buah apa namanya. Scorch langsung memakan buah tersebut dan keluarlah ia dari rasa lapar.
            Inilah cerita tentang singa yang bersyukur, ingat yah sobat, bahwa Allah tidak akan meninggalkan hambanya mati kelaparan. Cerita Scorch bisa kita teladani dalam bentuk rasa syukur dan kesabaran.  

MIMPIKU



karya pertama siswa SDIT Darojaatul'uluum
Bintang qa’alia KM

Hai teman, perkenalkan namaku Bintang Qa’alia Kintan Maharani. Aku biasa dipanggil Bintang. Lucunya dibelakang namaku ada kepanjanganku yang disingkat menjadi KM. Yah, itu singkatan dari Kintan Maharani. Sekarang aku duduk dikelas 3 SD. Sekolah tempatku berbagi banyak pengalaman baru. Bukan hanya pengalaman tapi juga ilmu. Ilmu yang mengajariku tentang banyak hal.
            Suatu hari di kelas yang disi oleh banyak teman-temanku yang cerdik. Ibu guruku selalu bertanya tentang mimpi. Tentang bintang terang dalam hidup atau yang biasa diucapkan guruku adalah ‘spot light’. Awalnya aku bingung dengan bahasa-bahasa ibu guruku yang tak aku mengerti. Bagiku dia terlalu cerdas untuk mengajarkan kelas setingkat aku. Tapi, justru karena kata-kata yang tak kufahami itulah aku terpacu untuk lebih banyak tau, dan lebih banyak bertanya pada ibu dan ayahku.
“teman-teman, siapa disini yang punya mimpi?” tanya ibu guruku pagi itu. Sontak semua teman-teman mengangkat tangannya. Mereka semua berbicara tentang mimpi-mimpi mereka. Tepat. Mereka tak berfikir panjang, mereka hanya bercerita tentang mimpinya semalam dalam tidur pulasnya.
“aku, miss, aku mimpi ketemu ultrament” cerita Haidar pada ibu guru. Miss, itu adalah sebutan ibu guru di sekolahku. Sedangkan guru laki-laki kami menyebutnya ustad. Jadi ustad dan miss kami akrab memanggil pahlawan tanpa tanda jasa itu.
“baik haidar, mimpi kamu hebat... semoga kamu gak bertemu Gozila saja yah Haidar” sambut ibu guruku yang bernama Miss Ovi. Kompak teman-teman pun tertawa lepas
            Sebenarnya aku tau yang dimaksudkan ibu guruku itu adalah mimpi kita dimasa depan. Beberapa siswa memang sudah faham tentang mimpi dan cita-citanya. Seperti Mutya yang ingin menjadi Dosen, Mitha sahabatku yang bermimpi menjadi atlet taekwondo,, si tampan Mico yang ingin seperti Leonel Messi serta si cerdas Fahri yang bermimpi menjadi seorang arsitek.
            Aku sering berfikir, mimpi teman-temanku keren-keren. Bagaimana dengan aku??apa aku tak punya mimpi? Apa mimpiku belum lekat di kepala sehingga aku masih ragu dengan mimpiku sendiri? Apa mimpiku terlalu muluk-muluk dan berlebihan ketika aku bercita-cita menjadi pengusaha wanita yang sukses, atau aku sekedar ingin menjadi seperti ibuku, menjadi seorang ibu yang cerdas dan menghasilkan anak-anak yang cerdas pula.
            Aku kembali terlamun dalam cita-cita masa depanku, apa kabar aku kelak? Siapa kawan-kawanku kelak? Hingga ada dimanakah aku nanti? Anganku mulai terbang bersama bintang-bintang terangku, bersama angin yang membawa pergi segala lamunan ini. Seandainya kelak entah mau jadi apa aku. Aku hanya ingin menjadi diriku sendiri. Aku suka menulis, merekam segala kejadian yang aku lalui dalam kehidupanku. Hari ini dan seterusnya.  Seandainya kelak aku menjadi penulis terkenal, sukses pastinya menyenangkan sekali jika kelak aku punya buku yang aku tulis sendiri. Mungkin bukan hanya sekedar buku tapi pabrik buku yang isinya berbagai macam buku-buku .
“mbak Bintang kan? Yang penulis buku itu kan???” lamunanku terbang berimajinasi seakan-akan aku telah dewasa. Saat itu pun orang akan mengenalku sebagai Bintang sang penulis. Mereka akn mengejarku dan minta tanda tangan di atas lembar pertama buku karyaku yang mereka miliki.
‘duaarrr’ mimpiku sejenak terlepas dari bayang-bayang. Teringat kembali kata-kata ibu guruku yang aku kagumi. Dilah Miss Ovi. Seorang guru muda yang amat lincah dan memiliki kegemaran yang sama denganku. Dialah sosok yang selama ini mendorongku untuk menggapai cita-cita, seperti bintang-bintang yang berkelip indah dilangit malam. Seperti namaku juga. Dia seorang guru, dia juga seorang penulis. Aku menyukai cerpen-cerpennya, menyukai gaya menulisnya dan menyukai style yang cuek pada dirinya. miss Ovi  pernah bilang ”jadilah pemimpi yang terbangun kemudian mandi dengan air dingin dan bergerak secepat angin menuju mimpi itu”. Ada lagi kata-katanya yang aku catat dalam otakku salah satunya “ jika kita mau menggapai mimpi maka berusaha dan bekerja keraslah dengan giat dan tekun barulah mimpi kita akan terwujud” aku akan terus belajar untuk menggapai mimpiku. Aku juga ingin kalian mencoba mimpi yang telah kalian tulis dalam kehidupan kalian. Jangan jadi pecundang yang kalah sebelum semuanya tercapai sobat, ketika mimpi itu hadir tepat diatas mata ku, betapa bahagianya dua orang yang paling aku cintai. Ayah dan ibuku. Aku ingin coretanku pada selembar kertas lusuh, menjadi inspirasi buat semua yang membacanya. Bukan hanya untuk hari ini tapi untuk selamanya. Untuk kita para pemenang yang tak pernah takut memperjuangkan mimpi dalam hidup kita.    

Senin, 21 Januari 2013

like father like daughter

Taukah sobat bahwa buah tak jauh dari pohonnya?? Ya iyalah, kalau jauh berarti buahnya udah dimakan orang terus dibuang sembarangan hehehehe. Nah, ini bukan cerita tentang buah-buahan sih, beneran deh bukan kalau gak percaya belahlah dadaku (masyur S mode on)., bukan juga tentang pepohonan, tapi tentang cerita kekonyolan anak dan bapaknya. Hihihihi
Sebelum nulis ada sedikit warning nih sob, don’t try this at home Ok!.
Waktu itu aku dan ayah pergi ke salah satu tempat undangan pernikahan rekan kerja ayah. Memang ayahpun cerita kalau sebenarnya ayah ku juga lupa orangnya yang mana. Secara ayah bilang waktu itu yang mengundang adalah klient semasa ayah masih di bagian pemeliharaan jalan. Sedangkan sekarang ayah sudah di bagian lainnya. Akhirnya aku menemani ayah pergi ketempat pesta acara yang pada hari itu berlangsung di daerah Cijantung sedangkan ibu sedang ada urusan dalam negeri katanya waktu itu seraya berbisik kepadaku.
Sabtu Minggu di daerah Depok dan sekitarnya pasti macet. Yah apa lagi kalau bukan karena tumbuhnya janur kuning di setiap gang ‘prikitiewwww’. Nah akhirnya sampailah aku dan ayah di depan mall Cijantung. Kemudian ayah bertanya
“undangannya mana?”
“lah, mana ovi tau,liat bentuknya aja gak tau” jawabku. Ayah mulai panik, mencari-cari cara. Mau maju menghadiri acara atau mundur lalu kembali pulang?”. Ternyata alhamdulillah, ayah menemukan dan masih menyimpan contact clientnya tersebut yang bernama Adjie. Lalu bersiaplah kami berputar-putar selama 30 menit di Cijantung. Setiap janur kuning yang terpampang, wajahku akan menengok dengan seksama ke arah janur tersebut. okelah, akhirnya ayah dan anak ini sudah kelelahan berputar-putar di Cijantung. Cacing-cacing di perutku sudah bermain bola, mungkin ada yang maen kasti juga kali yah??!!? Hehehe.
Semenit setelah kondisi ini ayahku mematikan mesin mobilnya dan dengan santainya ayah bilang
“nih, udah sampai kan katanya di depan toko obat. Namanya Adjie juga kok” seru ayah kepadaku dengan PeDenya. Lalu masuklah aku dan ayah ke dalamnya. Karena kondisi yang lapar, akhirnya kami tak mengikuti antrean untuk salaman kepada mempelai. Ayah langsung mengajakku ke meja prasmanan dan dengan gembiranya aku langsung menyambar satu menu dengan menu yang lain kemudian konsentrasi melahap semua yang sudah ada di piring. Aku melihat ayah juga sudah selesai makan. Maka dari itu aku mengajak ayah untuk bersalaman dengan si mempelai langsung cuss pulang. Setelah langkah aku dan ayah ke depan pintu ruangan tempat si mempelai dipajang, wajah ayah berubah aneh. Ayah kemudian mundur dan berbisik kepadaku
“kayaknya ini bukan temen ayah vi”
‘nah loh’
“terusss?” tanyaku panik sambil menahan tawa
“kita balik kanan aja yuk diem-diem sebelum ketauan”. Dan berbalik lah kami menuju parkiran sambil tertawa geli dengan kejadian hari ini.
“Semoga tak ada orang yang memperhatiakn gerak gerik mencurigakan aku dan ayah hari ini ;p” ujarku dalam hati sambil senyum-senyum kegelian dengan kejadian langka hari ini.

Sabtu, 19 Januari 2013

pernak-pernik open house DU 2013

alhamdulillah yah bisul pecah juga...loh kok bisul???maksudnya??maksudnya acara hajatan tahunan nih yang udah difikiran jauh-jauh selesai juga...
sobat, tau kah kalian si ibu ketua acara ini yang bernama Miss Nitha itu udah ngegalau banget beberapa hari, tampangnya yang cantik kadang berubah jadi ibu tiri kalau lagi bingung dan pusing (halah lebay). ok sob, lanjut yah ceritanya...nah, setelah beberapa hari kita persiapin buat dua hari ini, alhamdulillah acara berjalan sukses, lancar walaupun masih banyak yang harus di perbaiki. but, it's oke lah setiap acara pasti gak luput dari kekurangan kan?????dan kekurangan itu jangan sampai dijadikan patokan, kalo patokan kasih ayam aja (loh) itu sih patok..!!!!!!

sobat, acara di hari Jum'at di ramaikan dengan berbagai lomba. yaitu lomba azan TK, lomba tahfidz SD dan TK, dan  lomba tari tingkat TK. pada hari jum'at ini MC yang berkicau dari pagi sampe acara selesai adalah miss Fitri dan Ustd. Fauzan. dua guru yang aslinya punya faktor X dalam bidang cuap-cuap ini sengaja disandingkan agar faktor X keduanya makin keliatan. jangan aku sama mis Dee mulu,,,nanti orang bosen lagi heheheh (sebenarnya sih, orang gak bosen sama kita *pengen merendah) kok merendah bilang-bilang wadooh gagal faham awas jadi miss Ria...eh maksudnya Ria, Ujub dan Sub'ah Astaghfirullah...100 x.

aca ra hari jum'at selesai cyyintttt, walau akooooh harus lembur lagi karena pernak-pernik anak2 nari itu belum kelar, tapi gak papalah....Iam enjoy with it...pulang malem lageee...mumpung belum ada cowok yang nyari ya sudahlah kita berkelana saja kemana-mana...tadinya mau ikut temen-temen yang pada ke korban banjir tapi gak keburu...yang ada bukan malah nolong malah nyusahin hadeuuhhh.

pagi pun tiba, tak ada lagi hujan kemarin...embun yang menetes didaunan terbakar matahari yang kini tersenyum untuk Depok yang damai. sedih  memang, kita di Depok masih bisa nih ketawa-tawa tapi bagaimana saudara kita yang kebanjiran??/doa ku lirih mengadu dalam asap dan knalpot yang kuhirup diawal pagi ini tersimpan doa "Ya rabb, jangan engkau hukum kami seperti engkau hukum ummat nabi Nuh". inilah yang disebut demo air, ketika air meminta hak-haknya yang belum tersampaikan, air cuma butuh lahan hijau yang menjadi tempat persinggahannya ketika mereka berkumpul dibawah tanah basah bersama keluarganya. sungai juga memberontak ketika hak-haknya untuk mengairi dan menghiasi kota justru dibuat sebagai tempat pembuangan sampah...ketika air yang berada disungai tak dapat berbicara inilah protes ala mereka di ibu kota kita Jakarta. sejenak mataku basah sobat, entah ada apa aku tak faham. yang jelas hari ini aku harus tampil ceria bersama sobat-sobat kecil di sekolah...motor ku gas dan nosss aku telat dan tak tahan ternyata ada dorongan ingin kebelakang secara tiba-tiba (pengen pipisssss) ketika di jalan. tak banyak bicara, dan akhirnya sampailah disekolah dan langsung kangen sama yang namanya kamar mandi...brrrrrr....

nah, acara di hari sabtu semangat cyiiinnn,,,ada lomba pildacil dan lomba mewarnai...42 piala akan diperebutkan pada tahun ini..keren dan akhirnya anak-anak DU berhasil menyabet juaranya ada Rico dan Nida yang menang pildacil, ada pasya, dan fathia juga yang merebut juara lomba tahfidz kereeeennnn...oh iya hari ini juga dimeriahkan oleh penampilan tari dari ekskul dapur seni. siapa sih gurunya???(narsis). dan teatrikal dari kelas 5. sedangkan MC hari ini adalah kak fahri dan miss Tari biasanya kan Fahri sama akooohhh, tapi hari ini dia berpaling huhuhuhuh*sesenggukan* kwkwkwkwkw. iya karena aku di bagian acara jadi harus focus di acara biarlah posisi MC sementara digantikan dulu. sekian sobat bloger semua untuk rekaman hari ini salam cipika cipiki. cium buat semua yanng baca kususnya cowok jomblo. loh?? tetp modus aja wahahahaha

 






















Kamis, 17 Januari 2013

SF bermakna terjun di banjir Jakarta

Assalaamualaikum sobat hebat

Jakarta banjir lagi, ibu kota negara yang kita cintai terendam banjir kiriman yang semakin hari semakin meluas. kali ciliwung yang seharusnya menjadi hiasan bagi ibu kota kini berubah menakutkan, bendungan katulampa meradang dan mengeluarkan semua airnya tanpa ampun. walhasil, daerah langganan banjir bukan hanya terkena banjir biasa tapi berubah menjadi samudra.

komunitas SRUDUK FOLLOW yang tergabung dalam kesamaan minat dan jiwa sosial di acara Bermakna (berbagi makanan bersama). masih terjun di lokasi banjir Jakarta. kemarin, kami dari SF bermakna telah menyumbangkan donasi teman-teman donatur bermakna sebanyak Rp.1.000.000.kami juga bersinergi dengan beberapa relawan salah satunya relawan ACT Dompet Dhuafa. selain itu kami dari  SF bermakna juga berbagi ke daerah Cililitan kecil, Bidara Cina, Bukit duri. sedangkan  sore ini team SF bermakna bergerak menuju korban banjir pasar minggu setelah berkumpul di Soto Kecebur. team membawa pakaian layak pakai dan bantuan-bantuan lainnya dari para donatur.

sobat, kami masih menerima donasi kalian berupa :
1. uang
2. pakaian layak pakai (inget yah, layak pakai!!!)
3. selimut
4. obat-obatan
5. dan bahan makanan

untuk info :
@SFBermakna
  salurkan donasi sobat ke:
BCA a.c no 0073349254
a.n Muhamad Jamaludin 
atau mandiri a.c 1290005454810 a.n Rivani Arbie
konfirmasi :
@yeti_riyadi  (081310187999)
@IvanDipa (087870767877)
@DJ_AMALL
@hilal_achmad
@ovisofwilwidad 2580047b 

terimakasih...

Jumat, 11 Januari 2013

pesan ayah tentang cinta

putriku,
cinta itu seperti mata air yang menetes disela dedaunan
ia menyejukan, ia menghilangkan dahaga
ia mengalir dan mengikuti tempat dimana ia bernaung

putriku
cinta ibarat perahu layar
ia terus berlayar tak peduli ombak besar
ia akan tetap kokoh diterjang badai lautan

putriku
cinta ituteka-teki
sering sulit dipahami
sering menghantui para pelaku cinta
bahkan hingga mereka jatuh ataupun bangkit kembali
semuanya karena cinta

putriku
cinta itu misteri
tak pernah terbayang,
seorang pemuda yang sangat mencintai wanita yang jauh lebih tua darinya
seperti cintanya Muhammad kepada Khadijah

putriku
cinta itu tak sebatas deskriptif
bukan dengan gambaran kata-kata orang mencintai ataupun dicintai
tapi cinta melampaui itu semua

putriku
cinta itu anugrah
seperti kamu yang kini ada dihadapan ayah
seperti seorang yang dengan jihadnya melawan rasa sakit
melahirkanmu kedunia ini

putriku
cinta itu adalah Allah
dialah sang maha pecinta sejati
sampai kapanpun cinta Allah tak pernah bertepi

jangan habiskan setiap detik yang kau jalani dalam kegalauan cinta yang sia-sia
kau terlahir karena cinta, kau bermimpi karena cinta dan bangkitlah karena cinta
 

"terima kasih ayah kupanjangkan sujudku ada doa untukmu disana"